Monday 29 May 2017

Terhindar Dari Ayang-Ayangan Saat Ibadah Umroh Berkat Prive Uri-cran

Assalamualaikum Wr. Wb.

Terhindar Dari Ayang-Ayangan Saat Ibadah Umroh Berkat Prive Uri-cran. Sebelum berangkat umroh pada pertengahan bulan Mei yang lalu aku sempat browsing dulu tentang Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Kedua masjid terbesar ini selalu dipadati oleh jamaah setiap kali tiba waktu sholat fardhu, bahkan kita tidak akan bisa mendapatkan shaf di dalam masjid jika kita tidak datang lebih awal. Dari beberapa sharing artikel yang aku baca, banyak yang memberikan saran untuk datang ke masjid maksimal setengah jam sebelum adzan berkumandang agar mendapatkan shaf sholat di dalam masjid. 

#1 Terhindar Dari Ayang-Ayangan Saat Ibadah Umroh Berkat Prive Uri-cran
Mendapati fakta seperti itu aku jadi kepikiran bagaimana jika tiba-tiba kebelet  buang air kecil atau buang angin padahal telah bersuci satu jam sebelum waktu sholat. Bagaimana jika aku beranjak ke toilet dan meninggalkan shafku kemudian aku tidak akan lagi bisa menempati shaf sholat itu lagi setelah kembali? Sedih dong kalau pada akhirnya tetap harus sholat di shaf bagian luar masjid gara-gara kebelet buang air kecil. 

Ah, masalah buang air kecil kan bisa ditahan begitu pikirku karena aku ingin beribadah secara maksimal saat di tanah suci nanti. Meskipun punya pengalaman selalu sakit buang air kecil saat menahan-nahan tapi aku tetap melakukannya demi 100.000 x lipat pahala. 

Eh tapi sebagai umat manusia yang baik kita gak semestinya pasrah dan putus asa yang berakhir dengan menyakiti diri sendiri seperti itu kan ya? Haduuhhh makin galau kan? Takut juga sih kalau jadi ayang-ayangan kemudian mengakibatkan ibadah jadi tidak khusuk tambah repot juga kan? Huft....

Setelah bertanya-tanya kesana kemari tentang bagaimana cara mengatasi ayang-ayangan akhirnya aku memasukkan Prive Uri-can kedalam list obat-obatan yang harus aku bawa saat umroh. Akhirnya selama 2 hari kebut buat packing barang bawaan, memisahkannya menjadi 2 koper satu untukku dan satunya untuk suami. Sengaja membawa 2 buah koper karena kami mesti pisah kamar demi memangkas budget. Masih lagi packing barang-barang yang harus dibawa di kabin. Tentunya Prive Uri-cran ini wajib masuk tas dalam kabin.

Finally, hari keberangkatan yang bikin deg-degan itu sampai juga, aku flight dari Jogjakarta ke Jeddah hanya bersama suami karena rombongan yang lain dari Jakarta ke Jeddah dengan sama-sama transit di Kuala Lumpur. Titik poin pertemuan seluruh jamaah adalah di Bandara Internasional Kuala Lumpur. Penerbangan dari Kuala Lumpur ke Jeddah membutuhkan waktu kurang lebih selama 9 jam. 

Selama penerbangan itu aku benar-benar malas sekali ke toilet karena posisi dudukku yang jauh dari toilet. Seingatku selama sekali penerbangan itu aku hanya buang air kecil ke toilet sekali saja, kemudian aku menahannya sampai pesawat landing dan dapat buang air kecil di toilet bandara aja karena aku lebih nyaman buang air kecil di daratan dari pada di pesawat. Setelah sampai di ruang kedatangan bandara King Abdul Aziz Jeddah aku langsung lari ke toilet dan yang aku rasakan saat buang air kecil sungguh menyakitkan, perih sekali rasanya, urin juga tidak dapat keluar dengan lancar. Selang 10 menit setelah dari toilet aku dilanda buang air kecil lagi dan rasanya juga masih sakit bahkan lebih. Aku yakin penyebab sakit saat buang air kecil yang kualami ini akibat dari menahannya terlalu lama selama di dalam pesawat. 

Aku mulai curiga mengalami gejala awal infeksi saluran kemih atau sering disebut ayang-ayangan. Agak sedikit panik takut makin parah mengingat lagi aku pasca menjalani operasi kuret seminggu yang lalu. Suamiku terlihat bingung melihat aku bolak-balik toilet dan mendapati wajahku sedikit tegang. Akupun cerita kepadanya, "Bukannya ibu bawa Prive Uri-cran? coba aja diminum" begitu tanggapannya. Seperti dapat suntikan optimisme, segera aku membuka kotak obat didalam tas backpackku,  mengambil satu sachet Prive Uri-cran dan menyampurnya dengan 150 ml air mineral. 

Alhamdulillah setelah minum Prive Uri-cran rasa sakit di perut bagian bawah yang sejak tadi aku tahan berangsur-angsur hilang. Aku juga tidak lagi bolak-balik ke toilet. Perjalananku dari Jeddah ke Madinah berjalan lancar. Kami sampai di Hotel Al Majeddi pukul 17.00 waktu Saudi Arabia. Kami istirahat sejenak untuk membersihkan diri kemudian melakukan ibadah sholat Maghrib tepat pukul 18.57. Berdasarkan pengalaman mengalami ayang-ayangan selama diperjalanan, maka sebelum berangkat ke Masjid Nabawi untuk sholat Maghrib aku minum dulu segelas Prive Uri-cran demi berjaga-jaga jika pengalaman buruk itu kembali menyerangku. Sejam sebelum tiba waktu sholat Maghrib aku sudah turun dari hotel menuju Masjid Nabawi yang lokasinya cukup dekat. Sejenak terkagum memandangi taman surga ini, sungguh indah dan sejuk sekali . Sebelum mulai berdesakan dengan jamaah lain aku segera masuk kedalam Masjid demi mendapatkan shaf depan di area sholat wanita. 

Prive Uri-cran yang berisi ekstrak buah Cranberry ini sungguh luar biasa, berkat rutin mengkonsumsinya ibadah umrohku berjalan dengan lancar tanpa harus merasakan ayang-ayangan kembali. Selain rajin mengkonsumsi Prive Uri-cran aku juga senantiasa menjaga area kewanitaan agar terhindar dari bakteri penyebab infeksi saluran kemih

Beberapa cara mengatasi ayang-ayangan yang aku lakukan selama di tanah suci adalah sebagai berikut :
  1. Tidak menahan hasrat untuk buang air kecil. Jika harus berangkat ke Masjid sejam sebelum waktu sholat demi mendapatkan shaf di dalam Masjid maka aku mensiasatinya dengan selalu mencoba buang air kecil sebelumnya dan segera mengulanginya setelah selesai sholat.
  2. Rajin minum air mineral. Di Masjidil Haram ataupun di Masjid Nabawi banyak disediakan air zam-zam jadi aku selalu mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan banyak mengkonsumsi air terbaik ini.
  3. Menjaga area kewanitaan. Salah satu caranya adalah membasuh organ alat vital dari arah depan ke belakang untuk menghindari masuknya bakteri dari anus ke dalam alat vital. Selanjutnya segera mengeringkannya menggunakan handuk atau tissue kering. 
  4. Mengganti pakaian dalam minimal 2 kali sehari
  5. Rajin mengkonsumsi buah-buahan terutama buah Cranberry. Karena katering saat di Arab tidak pernah menyediakan jenis buah ini maka aku siasati dengan minum  Prive Uri-cran Cranberry setiap pagi.
Mengenal Prive Uri-cran Cranberry 

#2 Terhindar Dari Ayang-Ayangan Saat Ibadah Umroh Berkat Prive Uri-cran
Cranberry (Vaccinium Oxycoccos) adalah tanaman jenis berry yang termasuk dalam tanaman semak atau yang biasa tumbuh secara liar. Tanaman ini memiliki banyak kesamaan dengan tanaman Blueberry hanya saja Cranberry memiliki warna merah tua. Banyak riset yang membuktikan bahwa sering mengkonsumsi buah Cranberry dapat menghindarkan kita dari anyang-anyangan. 

Tanaman ini banyak ditemukan di bagian utara Amerika dan Kanada. Meskipun susah untuk didapatkan, tapi tidak perlu khawatir karena kita sudah bisa membeli yang labih praktis dalam bentuk ekstrak buah Cranberry. Di Indonesia telah dikembangkan produk  yang mengandung ekstrak buah Cranberry yaitu Prive Uri-cran.

Ekstrak Cranberry sangat banyak manfaatnya karena di dalam buah tersebut terdapat Proantocyanidin yang fungsinya untuk mencegah dan menangkap bakteri yang menempel pada saluran kemih. Jika bakteri E. Coli ditangkap oleh Proantocyanidin maka bakteri tersebut tidak jadi menempel di saluran kemih. Prive uri-cran ini aman dikonsumsi tiap hari dan aman juga dikonsumsi oleh wanita hamil dan ibu menyusui.

Prive Uri-cran Cranberry terdiri dari  dua macam yaitu Prive Uri-cran dan Prive Uri-cran Plus. Prive Uri-cran merupakan ekstrak buah Cranberry berbentuk kapsul dengan komposisi Vaccinium macrocarpon (ekstrak Cranberry) 250 mg dan mengandung 18 mg PAC (Proanthocyanidin) Symptoms. 1 box Prive uri-cran berisi 3 blister yang masing-masing blister berisi 10 kapsul. Aturan minumnya bisa dengan meminum 1-2 kapsul per hari.

Sedangkan Prive Uri-cran Plus ekstrak buah cranberry berbentuk Powder Sachet dengan komposisi 375 mg Ekstrak Cranberry, 60 mg Vitamin C, 0.1 mg Lactobacillus Achidopillus, dan 0.1 mg Bifidobacterium bifidum. Isi 1 box Prive uri-cran Plus ada 15 sachet dan aturan minumnya 1-2 Sachet per hari.
 
Kelebihan Prive Uri-cran Cranberry

Prive Uri-cran memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan saluran kemih dan memiliki kelebihan lain yaitu :
  1. Terbuat dari bahan alami yaitu buah Cranberry yang tidak berbahaya bagi tubuh.
  2. Meningkatakan kekebalan tubuh seperti halnya suplemen makanan lainnya. Rajin mengkonsumsi Prive Uri-cran Cranberry lebih kebal terhadap infeksi dibandingkan orang yang tidak pernah atau jarang mengkonsumsinya.
  3. Prive Uri-cran memiliki kemasan yang praktis untuk dibawa bepergian
  4. Dapat dibeli di sebagian besar apotek di Indonesia seperti Century, Guardian, Viva Generik dan Kimia Farma dengan harga terjangkau mulai dari Rp 94.000,00 sampai dengan Rp 121.000,0
  5. Memiliki rasa yang segar seperti jus dari buah murni.
Alhamdulillah akhirnya aku bisa menjalankan seluruh rukun umroh dan ibadah sunah lainnya di tanah suci dengan lancar dan kembali ke tanah air dengan selamat. Semoga tahun-tahun kedepan Allah memanggilku kembali ke tanah suci bersama anak-anak dan kedua orang tua. Amiiinn....

Bersama saudara muslim serombongan
Waalaikumsalam Wr. Wb.

7 comments:

  1. wah alhamdulilah ibadah umrohnya lancar y mba berkat prive uri cran, duh semoga aku juga bisa menyusul kesana aamiin :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amiin Semoga disegerakan dan dimudahkan utk ke Tanah Suci ya mbak

      Delete
  2. Iya prive uri-cran joss banget
    kindly visit my blog: bukanbocahbiasa(dot)com

    ReplyDelete
  3. Alhamdulillah bisa khusyu beribadah tanpa gangguan anyang-anyangan ya,Mbak

    ReplyDelete
  4. alhamdulillah ya,bisa ibadah umroh dengan lancar,kalau anyang-anyangan kebayang mengganggunya

    ReplyDelete
  5. alhamdulillah ya sudah umroh. kondisi fit lagi :)

    ReplyDelete

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan pesan, senang dapat sharing dengan Anda :)