Tuesday 14 March 2017

2 Faktor yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang Anak Menurut Pakar Tumbuh Kembang Prof. Harsono Salimo

Assalamualaikum Wr. Wb.


Istilah tumbuh kembang sebenarnya mencakup 2 peristiwa yang sifatnya berbeda, tetapi saling berkaitan dan sulit dipisahkan. Dalam kehidupan sehari-hari, istilah “tumbuh” dan “kembang” sering digunakan dalam pengertian yang sama atau kadang-kadang ditukar-tukar. Untuk itu perlu memahami pengertian pertumbuhan dan pengertian secara baik.

Pertumbuhan (growth) adalah bertambahnya jumlah, ukuran dan dimensi pada tingkat sel, organ maupun individu. Jadi bersiafat kuantitatif. Perkembangan (development) adalah bertambahnya kemampuan (skill) struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks sebagai hasil dari proses pematangan/maturitas, termasuk perkembangan kognitif, bahasa, motorik, emosi dan perilaku sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya. Perkembangan merupakan perubahan yang bersifat berkesinambungan, terarah dan terpadu. Jadi bersifat kuantitatif dan kualitatif.

Baca : Mengembangkan Kemampuan Bersosialisasi Anak 2 Tahun, Mulailah dengan Memperbaiki Pola Pengasuhan

Secara umum terdapat dua faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak, yaitu :

1. Faktor Genetik

Faktor genetik merupakan modal dasar dan mempunyai peran utama dalam mencapai hasil akhir proses tumbuh kembang anak.  Melalui instruksi genetik yang terkandung dalam kromosom sel telur dari yang telah dibuahi dengan sel sperma dari ayah, akan menentukan kualitas dan kuantitas tumbuh kembang. Potensi genetik yang baik, bila berinteraksi dengan lingkungan yang positif, akan membuahkan hasil akhir yang baik.
 
Tumbuh kembang anak dipengaruhi oleh faktor genetik
2. Faktor Lingkungan

Lingkungan merupakan faktor yang sangat menentukan tercapai atau tidaknya potensi genetik. Lingkungan yang baik akan memungkinkan tercapainya potensi genetik, sedangkan lingkungan yang tidak baik akan menghambatnya. Lingkungan ini merupakan lingkungan biofisikopsikososial yang memengaruhi individu sejak terjadinya konsepsi sampai akhir hayatnya.

Faktor lingkungan ini secara garis besar dibagi menjadi faktor lingkungan prenatal, perinatal dan pascanatal, dan lingkungan yang baik harus dapat menyediakan segala kebutuhan dasar anak agar anak dapat tumbuh kembang optimal. Kebutuhan dasar tersebut meliputi :  asuh, asah, dan asih.

Asuh :
  • Pangan : terutama gizi, dan gizi pada bayi adalah ASI 
  •  Papan
  • Sandang
  • Kesehatan : Imunisasi, Oralit
  • Rekreasi :   car free day”
Asah :
  • Kebutuhan emosi dan kasih sayang
  • Ada ikatan yang erat, serasi dan selaras antara ibu dan anak
  • Anak membutuhkan kasih sayang orangtua
  • Kekurangan kasih sayang orang tua akan mengakibatkan timbulnya sindroma deprivasi maternal pada anak dikemudian hari
Asih :

  • Kebutuhan stimulasi mental
  • Merupakan cikal bakal proses belajar, pendidikan dan pelatihan
  • Harus dimulai sedini mungkin, sejak dalam kandungan dengan Mozart effect atau IMD   (Inisiasi Menyusui Dini) 

Lingkungan ini merupakan lingkungan biofisikopsikososial

Pada setiap tahap tumbuh kembang anak, peran orang tua sangat dominan. Agar dalam masa tumbuh kembangnya, anak selalu mendapatkan lingkungan yang optimal, maka orangtua perlu memahami setiap tahap dalam tumbuh kembang anak.

Sumber : Makalah Seminar Child Development oleh  Prof. Dr. dr. Harsono Salimo, Sp.A (K)

Waalaikumsalam Wr. Wb.

4 comments:

  1. Oh, jd bgitu ya. Faktor tumbuh kembang anak.

    ReplyDelete
  2. sindroma deprivasi maternal itu apa mbak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Perkembangan fisik dan psikis anak yg kurang baik karena kurangnya kasih sayang orang tua khususnya ibu mbak

      Delete
  3. Faktor lingkungan ini satu hal yang bikin galau MBak, kadang faktor lingkungan dapat menjadi pemicu perkembangan baik, kadang malah sebaliknya.

    ReplyDelete

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan pesan, senang dapat sharing dengan Anda :)